
Jakarta – Jalan TB Simatupang di Jakarta Selatan kembali menjadi sorotan. Jalur ini tercatat sebagai salah satu titik macet terparah di ibu kota. Kondisi tersebut dipicu proyek strategis nasional (PSN) yang mengambil sebagian badan jalan.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyebut bedeng proyek terlalu besar. Aktivitas alat berat di badan jalan juga memperparah kemacetan. Ia bahkan melakukan inspeksi langsung tanpa pengawalan pada akhir pekan lalu.
Pramono menegaskan akan mengirim surat resmi ke pemerintah pusat. Tujuannya agar proyek bisa ditata ulang sehingga dampak kemacetan berkurang. Ia juga meminta pihak kontraktor memperkecil bedeng agar tidak menutup akses jalan.
Selain itu, Pramono melarang “pak ogah” mengatur lalu lintas. Pengaturan arus kendaraan kini menjadi tanggung jawab resmi Dishub, Satpol PP, dan kepolisian. Dengan begitu, lalu lintas bisa lebih teratur dan aman.
Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan mencatat, TB Simatupang termasuk titik macet terburuk. Kepadatan paling parah terjadi sore hari saat jam pulang kerja. Hujan deras dan volume kendaraan tinggi membuat situasi semakin sulit.
Pemerintah provinsi juga mengimbau masyarakat mencari jalur alternatif. Beberapa pengendara disarankan menggunakan tol dalam kota atau jalan sekitar agar beban lalu lintas menurun.
Situasi lalu lintas pagi ini masih padat. Dari arah Pasar Rebo menuju Ragunan, antrean kendaraan terlihat mengular. Tol JORR yang terhubung dengan jalan tersebut juga tersendat.
Produk Terkait
-
Kael Leather Goods Leather Backpack Balveer Series
Original price was: Rp1.850.000.Rp1.757.500Current price is: Rp1.757.500. -
Kael Leather Goods Leather Backpack Denali Series
Original price was: Rp2.000.000.Rp1.900.000Current price is: Rp1.900.000. -
Kael Leather Goods Leather Backpack Diamond Series
Original price was: Rp2.000.000.Rp1.900.000Current price is: Rp1.900.000. -
Kael Leather Goods Leather Backpack Ganesh Series
Original price was: Rp2.000.000.Rp1.900.000Current price is: Rp1.900.000.