Sukabumi – Warga Sukabumi digemparkan oleh kabar duka seorang bocah bernama Raya (8), yang meninggal dunia setelah tubuhnya dipenuhi oleh cacing. Peristiwa ini menimbulkan keprihatinan mendalam sekaligus menjadi peringatan tentang bahaya penyakit akibat sanitasi yang buruk.
Kronologi Kejadian
Menurut keterangan keluarga, Raya sempat mengeluhkan sakit perut berkepanjangan. Kondisinya semakin memburuk karena tubuhnya kerap lemas, nafsu makan menurun, dan perutnya membengkak. Ketika dibawa ke rumah sakit, dokter menemukan bahwa saluran pencernaan Raya dipenuhi cacing gelang.
Kondisi Semakin Parah
Meski sempat mendapatkan perawatan medis, kondisi Raya terus menurun. Tubuhnya yang kecil tidak mampu menahan infeksi dan kekurangan gizi akibat cacing yang menyerap nutrisi dalam tubuh. Hingga akhirnya, nyawa bocah malang itu tidak tertolong.
Reaksi Keluarga dan Warga
Keluarga tak kuasa menahan kesedihan. Warga sekitar pun turut berduka atas kepergian Raya. Banyak tetangga yang menilai kasus ini menjadi pelajaran penting agar orang tua lebih memperhatikan kesehatan anak, terutama dalam hal kebersihan makanan dan lingkungan.
Tanggapan Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi turun tangan menanggapi kasus ini. Mereka menegaskan pentingnya program pemberian obat cacing secara rutin kepada anak-anak. Selain itu, masyarakat diimbau untuk menjaga pola hidup bersih, termasuk mencuci tangan sebelum makan dan memastikan air minum dalam kondisi layak konsumsi.
Faktor Penyebab
Ahli kesehatan menjelaskan bahwa cacingan dapat terjadi akibat konsumsi makanan yang terkontaminasi, kurangnya kebersihan, serta minimnya sanitasi lingkungan. Anak-anak menjadi kelompok paling rentan karena sistem kekebalan tubuh mereka masih lemah.
Upaya Pencegahan
Pemerintah daerah kini berencana memperluas program pemberian obat cacing gratis di sekolah-sekolah. Sosialisasi tentang pola hidup bersih dan sehat juga akan digencarkan untuk mencegah kasus serupa terulang kembali.
Penutup
Kematian Raya menjadi tamparan keras bagi semua pihak. Peristiwa ini tidak hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, tetapi juga menjadi pengingat bahwa masalah kesehatan dasar seperti cacingan bisa berakibat fatal jika diabaikan.