
Kecelakaan Pesawat Ringan Guncang Ciampea, Bogor
Sebuah pesawat ringan mengalami kecelakaan di wilayah Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Senin pagi (4/8/2025). Kejadian tersebut menggegerkan warga sekitar karena suara ledakan yang terdengar sebelum pesawat jatuh ke area persawahan.
Kronologi Kejadian Menurut Saksi Mata
Menurut keterangan warga sekitar, pesawat tersebut terlihat oleng di udara sebelum akhirnya jatuh. Salah satu saksi bernama Rahmat (42) mengatakan bahwa pesawat sempat terbang rendah dan mengeluarkan suara aneh dari mesin. “Saya lihat pesawat itu seperti kehilangan kendali,” ujarnya.
Dugaan Penyebab Kecelakaan
Pihak otoritas penerbangan menyatakan bahwa kecelakaan pesawat Ciampea Bogor kemungkinan disebabkan oleh kerusakan mesin. Namun, hingga saat ini penyelidikan masih terus berlangsung untuk mengetahui penyebab pasti jatuhnya pesawat tersebut.
Korban dan Evakuasi
Dilaporkan bahwa pesawat tersebut mengangkut dua orang, yaitu pilot dan co-pilot. Keduanya mengalami luka berat dan telah dievakuasi ke RSUD Cibinong untuk mendapat perawatan intensif. Tim SAR dan petugas kepolisian langsung turun ke lokasi untuk mengamankan area.
Tanggapan dari Basarnas dan KNKT
Basarnas Bogor menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan evakuasi dalam waktu kurang dari satu jam sejak laporan diterima. Sementara itu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah mengirimkan tim investigasi ke lokasi kecelakaan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Lokasi Kejadian Sulit Dijangkau
Lokasi jatuhnya pesawat berada di tengah area persawahan yang cukup jauh dari jalan utama. Hal ini membuat proses evakuasi memakan waktu lebih lama. Warga setempat turut membantu tim penyelamat untuk membuka akses ke lokasi.
Pesawat Diketahui Milik Sekolah Penerbangan
Pesawat yang jatuh diketahui milik salah satu sekolah penerbangan swasta di Bogor. Pihak sekolah belum memberikan keterangan resmi, namun memastikan bahwa pesawat tersebut sedang dalam sesi pelatihan rutin.
Pemerintah Imbau Masyarakat Tetap Tenang
Pemerintah Kabupaten Bogor melalui BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. Proses investigasi sedang berlangsung dan hasil resmi akan diumumkan setelah penyelidikan selesai.